Menjaga kualitas air minum di rumah sangat penting dijaga. Kamu juga bisa sedekah air minum untuk santri di Pesantren dan anak asuh di Panti Asuhan disini. Karena juga memastikan kualitas air minum dengan sangat baik. Berikut adalah tiga tips penting untuk menjaga kualitas air minum di rumah agar tetap bersih dan aman untuk dikonsumsi:
1. Gunakan Filter Air Berkualitas
Menggunakan filter air adalah cara efektif untuk menghilangkan kotoran, bakteri, dan zat berbahaya lainnya dari air. Pilih filter berkualitas yang sesuai dengan sumber air di rumah, seperti filter karbon aktif untuk menghilangkan bau dan rasa, atau filter reverse osmosis untuk menyaring kontaminan kecil. Pastikan untuk membersihkan atau mengganti filter sesuai petunjuk agar tetap berfungsi optimal.
Filter berkualitas juga berfungsi menghilangkan bau dan rasa yang tidak enak, seperti bau klorin atau zat besi, sehingga air minum lebih segar dan enak dikonsumsi. Dengan begitu, kebiasaan minum air di rumah jadi lebih nyaman dan meningkatkan asupan air harian.
Kualitas air yang buruk dapat berdampak pada kesehatan, terutama bagi anak-anak, lansia, atau mereka yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah. Dengan filter air, risiko terkena penyakit yang disebabkan oleh kontaminan dalam air, seperti infeksi bakteri atau gangguan pencernaan, dapat berkurang.
2. Simpan Air Minum dengan Baik
Simpan air minum di wadah yang bersih dan tertutup rapat, terutama jika air sudah diolah atau disaring. Gunakan wadah dari bahan yang aman, seperti kaca atau plastik bebas BPA, yang tidak memengaruhi kualitas air. Tempatkan wadah di tempat yang sejuk dan jauh dari sinar matahari langsung untuk mencegah pertumbuhan bakteri.
Wadah air yang kotor bisa menjadi tempat berkembangnya bakteri dan lumut. Membersihkan wadah penyimpanan secara berkala dengan air hangat dan sabun lembut, serta membilasnya sampai bersih, membantu menjaga air tetap segar dan higienis. Lakukan pembersihan minimal satu kali dalam seminggu atau setiap kali sebelum mengisi ulang.
3. Rutin Membersihkan Peralatan Penyimpanan Air
Wadah penyimpanan air, seperti galon atau dispenser, harus dibersihkan secara berkala untuk mencegah penumpukan kotoran atau jamur. Bersihkan wadah dengan air hangat dan sedikit sabun, bilas hingga bersih, dan keringkan sebelum diisi ulang. Hal ini sangat penting untuk menjaga kualitas air tetap higienis dan bebas kontaminasi.
Wadah yang tidak dibersihkan dapat meninggalkan sisa kotoran atau bau tak sedap, yang pada akhirnya akan mempengaruhi kualitas dan rasa air. Membersihkan peralatan penyimpanan memastikan air tetap segar dan bebas dari bau atau rasa yang tidak enak. Cara Membersihkan Peralatan Penyimpanan Air:
-
Bersihkan Secara Rutin:
Cuci wadah atau galon air setiap minggu atau setiap kali sebelum diisi ulang. Gunakan air hangat dan sabun lembut untuk menghilangkan kotoran atau residu.
-
Gunakan Larutan Pembersih Ringan:
Campurkan satu sendok teh cuka putih atau baking soda dengan air untuk membersihkan bagian dalam wadah. Bilas sampai bersih dengan air matang untuk memastikan tidak ada sisa bahan pembersih.
-
Bersihkan Area Tutup dan Leher Wadah:
Bagian tutup dan leher wadah seringkali terlupakan, tetapi ini adalah tempat yang mudah terkontaminasi. Pastikan untuk membersihkan bagian ini dengan sikat kecil atau kain bersih.
-
Keringkan Sebelum Mengisi Ulang:
Setelah membersihkan, pastikan wadah benar-benar kering
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, kamu dapat menjaga kualitas air minum di rumah tetap bersih dan aman untuk dikonsumsi sehari-hari.
Sahabat Kebaikan, yuk berikan santunan untuk berbagai program di Energi Kebaikan melalui www.energikebaikan.com dan konfirmasi pembayaran melalui WhatsApp yaitu 0821 7461 7394. Atau klik tautan berikut: http://wa.me/682174617394
Jangan lupa kunjungi program kebaikan di www.energikebaikan.com dan www.laznasphr.id
Official Contact Center
0821 7461 7394 (Energi Kebaikan)